Pondok Modern Al-Imtinan Putri Selenggarakan Kegiatan Pengembangan Wawasan Media

KILASRIAU.com - Pondok Modern Al-Imtinan Putri menyelenggarakan kegiatan pengembangan wawasan media yang bertempat di Studio GGTV, Diskominfo Pers. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan santri tentang dunia media, serta memberi mereka kesempatan untuk berlatih langsung dalam berbagai aspek penyiaran dan produksi informasi.
Acara dimulai dengan sambutan dari Pimpinan Pondok, Ustadz H. Muhammad Yusuf, Lc., M.S.I yang menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menggali wawasan santri tentang kebebasan berpikir untuk dunia luar. Beliau mengingatkan para santri agar senantiasa siap berkontribusi positif kepada masyarakat, baik melalui media sosial, televisi, radio, maupun media lainnya.
"Sebentar lagi, kalian akan terjun langsung ke masyarakat. Banyak hal yang dapat diberikan, dan dunia media adalah salah satu cara untuk itu," ujar Ustadz Muhammad Yusuf.
- Pondok Pesantren Al Bahjah dan TMMS Cetak Generasi Santri untuk Dakwah dan Pengembangan Ekonomi Syariah
- Suplai ke Proyek Tzu Chi School Extension, Spun Pile WSBP Kembali Jadi Pondasi Infrastruktur Pendidikan Berkualitas
- TMMD ke-123, Kodim 0314/Inhil Bersama Polres Inhil Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba
- Sosialisasi Forum Anak Kabupaten Indragiri Hilir: Mewujudkan Partisipasi Anak dalam Pembangunan
- Teguh Wardana Resmi Nahkodai BEM Seluruh Riau Periode 2025-2026
Dalam kesempatan tersebut, Kabid P4SDKI Diskominfo Pers, Agus Salim, turut memberikan sambutan dan menyatakan kebanggaannya atas kunjungan Pondok Modern Al-Imtinan Putri. Agus Salim menjelaskan berbagai bidang yang ada di Diskominfo Pers, terutama mengenai media informasi yang dapat diakses melalui GGTV dan GFM.
"Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini, karena media memainkan peran penting dalam membangun kesadaran informasi di masyarakat," ungkapnya.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh crew GGTV, yang memberikan wawasan tentang dunia penyiaran dan produksi berita. Para santri diberikan kesempatan untuk berlatih langsung, mulai dari membaca berita, menjadi penyiar radio, hingga pengambilan gambar dan video dengan kamera.
Acara ini juga diselingi dengan sesi tanya jawab yang memberi kesempatan bagi santri untuk mendalami lebih lanjut aspek teknis dan operasional media.
Acara diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Ustadzah yang mengharapkan agar kegiatan ini memberikan manfaat yang besar bagi para santri dan dapat membekali mereka untuk menghadapi tantangan di dunia yang semakin dipengaruhi oleh perkembangan media.
Tulis Komentar